Toyota mempertahankan Supra, meskipun bahwa BMW berencana menghentikan produksi Z4, yang merupakan platform berbagi dengan Supra saat ini. Dengan mundurnya BMW, Toyota sudah mempersiapkan mesin baru untuk mobil sport masa depannya dan memicu banyak spekulasi.
Dilansir Hotcars, Best Car Magazine di Jepang melaporkan bahwa Toyota berencana mengembangkan Supra generasi terbaru secara mandiri, tanpa mesin B58 inline-six dari BMW. Supra baru dikabarkan akan menggunakan mesin hybrid empat silinder 2.0 liter turbocharged yang mampu menghasilkan hingga 500 hp dengan bantuan elektrifikasi.
Best Car Magazine juga membuat render digital yang menunjukkan bahwa Toyota Supra mempertahankan konfigurasi dua kursi, meskipun ada laporan bahwa Lexus mungkin mengembangkan model terkait dengan layout 2+2.
Toyota sedang menciptakan sesuatu yang melampaui mesin ikonik 2JZ, seperti yang dilaporkan CarBuzz. Toyota juga telah bekerja sama dengan Subaru dan Mazda di Jepang untuk mengembangkan rangkaian mesin ramah karbon, termasuk mesin 1.5 liter dalam versi naturally aspirated dan turbocharged, serta mesin turbocharged 2.0 liter yang bertenaga.
Spekulasi Mesin Baru Toyota Supra
Laporan dari media Jepang yang menghadiri peluncuran mesin Toyota mengungkapkan bahwa mesin 2.0 liter ini dapat menghasilkan hampir 400 hp. Dengan tenaga sebesar ini, mesin tersebut mungkin cocok ditempatkan di bawah kap mobil sport masa depan, seperti Toyota GR Supra. Meskipun mesin 2JZ sangat dicintai para penggemar, mengajak mereka beralih ke mesin inline-4 turbo mungkin menjadi tantangan, tetapi mesin baru ini terlihat menjanjikan dengan kekuatan yang serius.